Minggu, 14 Oktober 2012

Resep Masakan Kue : Rahasia Sukses Membuat Roti Manis

Roti merupakan makanan terbuat dari tepung terigu yang difermentasikan menggunakan ragi kemudian dipanggang dalam oven. Dalam adonan roti  juga bisa ditambahkan gula, susu, lemak termasuk bahan tambahan lainnya seperti cokelat, keju, kismis dan sebagainya. Di pasaran kita mengenai roti manis dengan beragam variasi isi dan roti tawar yang sangat pas dinikmati saat sarapan pagi.

Pengenalan Bahan 
Tepung Terigu
Untuk membuat roti sebaiknya digunakan tepung terigu protein tinggi. Bisa juga dengan mencampurkan tepung terigu protein tinggi dan sedang, dengan kompoisi tidak melebihi 20 persen dari total jumlah tepung terigu dalam resep.


Ragi
Ragi dipakai untuk mengembangkan adonan roti. Di pasaran tersedia ragi instan (siap pakai) dan ragi butiran. Bila ragi instan bisa langsung dicampur ke dalam adonan, ragi butiran harus dilarutkan dulu dengan air hangat sampai berbuih. Setelah itu baru dicampur ke dalam adonan. Pastikan keadaan ragi masih baik saat hendak dipakai. Caranya dengan mencampur 1 sendok teh ragi dengan 100 ml air hangat, lalu diaduk sampai rata. Jika timbul gelembung busa, tandanya ragi masih aktif. Bila tidak, tandanya ragi sudah tidak baik lagi. Adonan tidak akan bisa mengembang. Bila ragi yang digunakan tidak habis terpakai, simpan dalam wadah kedap udara dengan suhu yang sejuk sehingga kualitas ragi tetap terjaga dan masih bisa digunakan kembali.

Gula Pasir
Gunanya memberikan rasa manis dan membentuk tekstur roti, karena fermentasi akan berlangsung cepat apabila adonan mengandung sedikit gula. Pemakaian gula dalam jumlah banyak juga mempengaruhi adonan. Gula yang banyak membuat adonan roti menjadi basah dan cepat berwarna cokelat sebagi reaksi proses karamelisasi.

Telur
Melebutkan tekstur roti. Bila menggunakan kuning telur saja, adonan roti akan cerah warnanya serta lebih gurih rasanya.

Lemak 
Diperlukan untuk menjaga kelembutan roti, memberikan aroma serta rasa lezat. Margarin ataupun mentega bisa dicampurkan ke dalam adonan dengan komposisi 5-15 persen dari keseluruhan jumlah tepung dalam adonan. Margarin akan membuat warna roti  menjadi kuning. Namun mentega akan membuat roti lebih putih dengan aroma wangi serta rasa yang lebih lezat.

Garam
Membantu pembentukan tekstur roti. Jumlahnya sedikit saja, karena pemakaian garam yang terlalu banyak akan mematikan kerja ragi sehingga fermentasi akan tehambat.

Susu Bubuk, akan memperkaya rasa roti serta menambah nilai gizi

Air
berfungsi untuk melarutkan semua bahan roti serta menjaga kelenturan adonan

Bahan Tambahan
Tidak mutlak diperlukan namun kehairannya juga akan membantu memperbaiki kualitas roti yang dihasilkan. Misalnya bread improver, pengempuk roti, baker bonus dan lain-lain. gunakan hanya 0,5 persen dari total tepung dalam resep.


Kunci Sukses Membuat Roti Manis
  1. Uleni adonan hingga benar-benar kalis. Jika adonan diuleni, baik menggunakan tangan maupun mikser biasa, membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan menguleni menggunakan mikser khusus roti.
  2. Fermentasi adonan harus diperhatikan dan dijaga karena juga merupakan proses penting dari pembuatan roti yang bagus
  3. Untuk roti manis yang diberi isi, adonan jangan digilas terlalu tipis karena saat difermentasikan kembali adonan akan merenggang sehingga makin membuat lapisan roti menjadi semakin tipis dan sobek saat adonan dipanggang dalam oven.
  4. Sebaiknya jangan memasukkan adonan isi terlalu banyak karena bisa menyebabkan roti pecah saat dipanggang sehingga isinya keluar berantakan
  5. Setelah roti matang, dinginkan hingga uap panas betul-betul hilang sebelum dikemas. Ini membuat roti lebih awet dan tidak mudah berjamur. 


1 komentar:

Produsen Mesin Oven mengatakan...

wah makasih yaa tips artikelnya